Pengertian Profesionalisme
Profesionalisme
berasal dari “Profesion” yang bermakna berhubungan dengan profesion dan
memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya, (KBBI,1994). Profesionalisme
merupakan sifat-sifat (kemampuan, kemahiran, cara pelaksanaan sesuatu)
sebagaimana yang sewajarnya terdapat pada atau dilakukan oleh seseorang
profesional. Profesionalisme juga dapat diartikan sebutan yang mengacu kepada
sikap mental dalam bentuk komitmen dari para anggota suatu profesi untuk
senantiasa mewujudkan dan meningkatkan kualitas profesionalnya.
Ciri-ciri Profesionalisme
·
Keinginan untuk
selalu menampilkan perilaku yang mendekati piawai ideal
Piawai ideal adalah
suatu perangkat perilaku yang dipandang paling sempurna dan dijadikan sebagai
rujukan. Setiap manusia yang memiliki profeisonalisme akan berusaha melakukan
yang terbaik agar dirinya dapat mencapai “piawai ideal”.
·
Meningkatkan dan
memelihara image profesion
Seseorang akan terus
meningkatkan dan memelihara image profesion yang sudah melekat pada dirinya
dengan berbagai cara seperti, memelihara penampilan, cara bicara, sikap tubuh
dan hubungannya dengan sesama.
·
Keinginan untuk
senantiasa mengejar kesempatan pengembangan profesional yang dapat meningkatkan
dan memperbaiki kualitas pengetahuan dan keterampilannya
·
Mengejar
kualitas dan cita-cita dalam profesion
Seseorang diharapkan
memiliki rasa bangga dan percaya diri akan profesionnya sehingga dapat mengejar
cita-cita dalam profesionnya.
Kode Etik Profesionalisme
Kode Etik Profesi
merupakan suatu tatanan etika yang telah disepakati oleh suatu kelompok
masyarakat tertentu. Kode etik juga dapat diartikan sebagai aturan, tata cara,
tanda, pedoman etis sebagai pedoman berperilaku dan berbudaya.
Tujuan kode etik adalah
agar profesionalisme dapat memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pengguna jasa
tersebut. Kode etik juga melindungi pengguna jasa dari tindakan yang tidak
profesional.
Sumber
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar