Selasa, 19 November 2013

Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Kemiskinan

          Tidak bisa dipungkiri IPTEK dan kemiskinan sangat berhubungan satu sama lain. Zaman modern seperti sekarang ini perkembangan ilmu pengetahuan teknologi sangat pesat tetapi tidak sebanding dengan perkembangan ekonomi masyarakatnya. Kemiskinan juga disebabkan dari banyaknya masyarakat yang tidak memiliki pendidikan tinggi/pengetahuan teknologinya rendah.
          Upaya-upaya yang bisa kita lakukan dalam memberantas kemiskinan, diantaranya memberi kesadaran pada masyarakat untuk memanfaatkan IPTEK, memberikan sosialisasi/penyuluhan tentang perkembangan IPTEK, menyediakan akses informasi salah satunya dengan membangun ‘warnet’ tentu dengan harga yang terjangkau dan jarak yang mudah dijangkau masyarakat terpencil.
          Contoh lain yang bisa kita lakukan diantaranya memperkenalkan cara pemasaran/penjualan produk melalui internet(online shop)kepada pengrajin batik di daerah sehingga mereka bisa menjual hasil karyanya melalui internet dengan sisi positif yang lebih efisien dan jangkauan pemasaran yang luas hingga ke negara lain dan ini sekaligus bisa menjadi ajang promosi kebudayaan bangsa kita kepada orang asing.
          Namun banyak kendala yang dialami dalam memajukan pengetahuan teknologi masyarakat di daerah-daerah, diantaranya biaya yang kurang memadai untuk memfasilitasi IPTEK tersebut, akses ke pedesaan yang jauh dari kota sehingga sulit dijangkau oleh transportasi darat, dan masyarakat yang kurang peduli atau tidak mau tahu tentang perkembangan IPTEK.

          Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut pemerintah lah yang harus turun tangan mengatasinya. Seperti menambah alokasi APBN/APBD untuk biaya memfasilitasi IPTEK di daerah, membuat jalan-jalan untuk akses ke pedesaan. Atau masyarakat secara swadaya juga bisa mengumpulkan uang untuk memfasilitasi IPTEK tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar